TALANGO – Infrastruktur jalan di Sumenep masih banyak dikeluhkan. Sebab, hingga saat ini jalan masih banyak rusak. Misalnya, jalan di Dusun/Desa Padike, Kecamatan Talango, Pulau Poteran, yang kondisinya rusak.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Sumenep, kerusakan jalan tersebut berlangsung lama. Namun, hingga saat ini, tidak kunjung diperbaiki. Akibatnya, kerusakan jalan yang menghubungkan dengan pusat kota kecamatan semakin parah. ”Jalan yang rusak sekitar empat kilometer. Jalan sepanjang itu banyak berlubang dan material aspal mengelupas,” terang Kepala Dusun (Kadus) Padike Abdul Ghani, 46, kemarin (15/12).
Ghani menjelaskan, warga yang melintas di jalan tersebut harus ekstra hati-hati. Sebab, kondisi jalan itu bisa membahayakan keselamatan. Apalagi ketika hujan, jalan tersebut sering digenangi air.
Dia berharap ada kepedulian pemerintah. Pada 2015, pemerintah bisa menyisakan anggaran untuk perbaikan jalan di sana. ”Demi kenyamanan warga, saya berharap jalan ini segera diperbaiki,” pintanya.
Selain itu, dia meminta pemerintah membangun drainase di pinggir jalan tersebut. Sebab, salah satu faktor utama yang mengakibatkan jalan rusak adalah tidak adanya saluran air. ”Kalau jalannya diperbaiki sementara drainase tidak ada, khawatir jalan cepat rusak,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Edy Rasiyadi mengaku konsisten dan terus berupaya melakukan pembenahan infrastruktur jalan. Hanya, pembenahan tersebut akan dilakukan secara bertahap. ”Untuk jalan itu, kami upayakan menggunakan dana desa,” ujarnya. (han/luq)